Apakah benar bahwa di surga terdapat sungai bernama Rajab, tidak
akan meminum darinya kecuali seorang yang berpuasa pada bulan Rajab?
Asy-Syaikh Abdullah bin Muhammad bin Humaid –
rahimahullah – menjawab:
“Tidak ada berita yang shahih tentang hal ini
bahkan para ulama berpendapat makruhnya
mengkhususkan berpuasa pada bulan Rajab. Al-Hafizh Ibnu Hajar menyebutkan bahwa
hadits-hatis yang datang tentang puasa di bulan Rajab seluruhnya dha’if(lemah)
tidak ada asalnya. Adapun hadits yang masyhur
dari Nabi – shalallahu ‘alaihi wasallam – adalah:
“Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan
Sya’ban serta sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan!”
Maka, menyendirikan puasa pada bulan Rajab
tidak memiliki dalil yang shahih walaupun didapati kabar-kabar yang tidak ada
asalnya.
Hal ini sebagaimana yang dikatakan bahwa Isra
Mi’raj terjadi pada malam 27 Rajab. Penanggalan ini tidak ada asalnya. Demikian
pula disebutkan tentang Jum’at pertama di bulan Rajab bahwa ada shalat khusus
di dalamnya. Kabar-kabar ini seluruhnya tidak benar. Wallahu a’lam.
0 comments:
Posting Komentar